Keterangan ini bedasarkan kejadian taun2 sebelumnya, jadi kalo ada kebijakan yang berubah, ya itu di luar perkiraan.
masa kuliah
masa kuliah D1 cuma satu tahun, jadi cuma ada 2 kali masa semester,
sehingga ‘peluang’ ter-DO itu relatif lebih kecil dari D3. tugas
akhirnya juga ga terlalu sulit, yaitu membuat kayak makalah gitu
tempat kuliah
tempat kuliah ditentukan oleh pihak STAN ketika pengumuman hasil USM,
bisa di STAN jakarta, atau di Balai Diklat Keuangan di daerah seperti
bali, malang, makassar, medan, palembang, cimahi, jogja, pekanbaru, dll
after lulus
setelah lulus D1 STAN, maka akan ada psikotes. kemudian langsung magang
sekitar 1 tahun. sehabis magang, akan ada Prajabatan yakni diklat
pemantapan menjadi CPNS. Setelah lulus Prajab maka kita akan ditempatkan
dan tinggal menunggu SK PNS. jadi ga langsung lulus D1, umur 18 tahun
masih unyu2 kerja dan nrima gaji jutaan, tapi magang trus prajab dulu.
wajib kerja
wajib kerja lulusan D1 adalah 4 tahun.
penempatan
penempatan kurang lebih sama dengan yang D3, yaitu di seluruh indonesia
karier
lulusan D1 masuk ke pegawai golongan II-A, sedangkan lulusan D3 masuk ke
golongan II-C. Kenaikan pangkat PNS tiap tingkatan (dari II-A ke II-B
dari II-B ke II-C dan seterusnya) yaitu empat tahun sekali dan
dimungkinkan kenaikan pangkat dapat dipercepat dengan kesetaraan
pangkat. Hal itu dapat dilakukan dengan menempuh pendidikan di luar jam
kerja.Selain itu ada jabatan fungsional pegawai, mereka kebanyakan lebih
cepat naik pangkat dari pada pejabat struktural.
gaji
Gaji pokok pegawai II-A dengan masa kerja 0 tahun adalah 1,5 juta. kalo
misal ditempatkan di Direktorat Jendral Pajak, maka akan mendapatkan
tunjangan sekitar 2,6 juta. cukup tinggi bukan totalnya? selisih ‘take
home pay’ dengan lulusan D3 cuma sekitar 800ribu (sama2 pegawai pajaknya
fresh graduate)
kuliah lagi
1. D3-khusus
tiap tahun STAN juga mengadakan USM khusus anak D1 STAN (ga tau kalo
taun depan, ada ga). jadi peserta USM adalah anak D1 STAN untuk dapat
masuk D3-khusus. apabila diterima, maka akan kuliah dengan masih
ber-status sebagai pegawai tapi ga kerja selama kuliah, tetep dapet gaji
(walaupun, kalo ga salah, ga dapet tunjangan). tempat kuliah di kampus
STAN Bintaro juga. (mending ga usah banyak tanya tentang D3-khusus,
capek jelasinnya)
2. Kuliah biasa
kalo mau nerusin kuliah juga bisa, tapi ngambil yang sabtu-minggu.
karena senin-jumat kan kerja. FYI, alumni STAN banyak yang ngambil jalan
ini pula.
plus-minus
plus (+)
1. Pastinya lebih cepat, cocok buat yang punya butuh mendesak (contoh: mesti segera biayai kuliah adek²nya)
2. Cuma melewati 2 kali masa smester, berarti tekanan frekuensi DO cuma dikit/bentar
3. Hemat umur
4. Beda take home pay dengan lulusan D3 cuma 800 ribu (fresh graduated, instansi Pajak)
minus (-)
1. Pangkat rendah
2. Kurang gengsi (buat yang gengsian)
Sumber : blogdetik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar